Galih Gumelar .com - Ruqyah menurut bahasa adalah bacaan atau mantra. Sedangkan menurut syariat islam, ruqyah adalah bacaan yang terdiri dari ayat al-Qur’an, asma’ul husna (nama-nama Allah Swt) dan do’a-doa yang dicontohkan nabi saw berdasarkan hadits yang shahih untuk memohon kepada Allah akan kesembuhan orang sakit.
DALIL DISYARI’ATKANNYA RUQYAH
Dalil keberadaan ruqyah dalam al-Qur’an adalah firman Allah dalam surah al-Isro’(17) ayat 82 :
“Dan kami turunkan dari al-qur’an sesuatu yang menjadi kesembuhan dan rahmat bagi orang – orang yang beriman”.
Adapun dalil dari hadits Rosulullah saw banyak sekali, diantarany adalah : Aisyah r.anha bercerita, ketika rosulullah saw masuk ke rumahnya saat itu dia sedang mengobati atau meruqyah seorang wanita. Maka beliau bersabda :“Obatilah ia dengan al-Qur’an” (HR. Ibnu Hibban no. 1419)
JENIS RUQYAH ADA DUA MACAM :
Ruqyah itu ada dua macam, Yaitu Ruqyah Syar’iyyah(sesuai dengan Syari’at Islam ) dan ada juga Syirkiyyah (ruqyah) yang mengandung unsur syirik/dicampur dengan sihir dll).
BEDA RUQYAH SYAR’IYYAH DENGAN RUQYAH SYIRKIYYAH ?
ImageKalau ruqyah syar’iyyah memohon pertolongan kepada Allah dengan cara dan bacaan – bacaan yang telah dicontohkan oleh Rasullullah saw dan shahabat-shahabatnya. Sedangkan ruqyah syirkiyyah memohon bantuan selain Allah sekaligus memohon juga kepada yang lain, bacaanya pun tidak pernah diajarkan oleh Rasulullah dan para shahabat, walaupun kadang – kadang caranya mirip dengan ruqyah syar’iyyah, atau mengkombinasikan antara ruqyah yang syar’iyyah dengan yang syirkiyyah, dengan begitu pelakunya telah mencampuradukanya haq dengan yang bathil, dan perbuatan seperti itu sangat disukai oleh syetan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar